Sebagai manajer properti, Anda memainkan peran penting dalam memastikan keberhasilan pengoperasian dan pengelolaan properti. Baik itu kompleks apartemen, gedung perkantoran komersial, atau ruang ritel, tanggung jawab Anda sebagai manajer properti memiliki banyak aspek dan kompleks.
Definisi Manajer Properti
Seorang manajer properti bertanggung jawab untuk mengawasi operasi properti sehari-hari. Ini mungkin termasuk menangani pemeliharaan dan perbaikan, mengelola hubungan penyewa, dan memastikan uang sewa dikumpulkan tepat waktu. Manajer properti juga bertanggung jawab menjaga kesehatan keuangan properti dengan tetap sesuai anggaran dan memaksimalkan pendapatan.
Tujuan CV Manajer Properti
CV Anda adalah alat penting dalam menunjukkan keahlian, pengalaman, dan kualifikasi Anda sebagai manajer properti. CV yang disusun dengan baik dapat membantu Anda menonjol dalam persaingan dan mendapatkan pekerjaan impian Anda.
Pentingnya menampilkan keterampilan dan pengalaman secara efektif
Menampilkan keahlian dan pengalaman Anda secara efektif sangat penting untuk menunjukkan nilai Anda kepada calon pemberi kerja. Dalam pasar kerja yang kompetitif saat ini, menyoroti kualifikasi unik Anda dan menunjukkan bagaimana Anda dapat memberi nilai tambah bagi perusahaan menjadi semakin penting.
Artikel ini akan memberikan 30 contoh dan tip ahli untuk membantu Anda menyusun CV manajer properti menarik yang menampilkan keahlian dan pengalaman Anda sebaik mungkin. Baik Anda baru memulai di bidang ini atau ingin mengambil langkah selanjutnya dalam karier Anda, artikel ini akan memberikan wawasan dan saran berharga untuk membantu Anda mencapai tujuan Anda.
Menulis CV Manajer Properti Anda
Saat menulis CV manajer properti, ada beberapa faktor utama yang perlu Anda ingat untuk memastikan CV tersebut menonjol bagi calon pemberi kerja. Berikut beberapa tip untuk membantu Anda menulis CV manajer properti yang kuat dan efektif:
A. Memahami Persyaratan Pekerjaan
Sebelum Anda mulai menulis CV Anda, penting untuk memahami sepenuhnya persyaratan pekerjaan untuk posisi yang Anda lamar. Lihatlah lowongan pekerjaan dan buatlah daftar keterampilan, pengalaman, dan kualifikasi utama yang dicari pemberi kerja. Ini akan membantu Anda menyesuaikan CV Anda dengan persyaratan spesifik pekerjaan dan memastikan bahwa Anda menyoroti informasi yang paling relevan bagi calon pemberi kerja.
B. Memilih Format yang Tepat
Ada beberapa format berbeda yang dapat Anda pilih saat menulis CV manajer properti, termasuk format kronologis, fungsional, dan kombinasi. Pertimbangkan format mana yang paling menampilkan keahlian dan pengalaman Anda, dan pilih tata letak yang mudah dibaca dan menarik secara visual. Jangan lupa untuk menyertakan detail penting seperti nama Anda, informasi kontak, dan pengalaman profesional.
C. Menyesuaikan CV dengan Postingan Pekerjaan
Salah satu hal terpenting yang dapat Anda lakukan saat menulis CV manajer properti adalah menyesuaikannya dengan lowongan pekerjaan. Ini berarti menyoroti keterampilan dan pengalaman yang paling relevan dengan posisi yang Anda lamar, menggunakan kata kunci dan frasa dari lowongan pekerjaan, dan memberikan contoh pencapaian dan kesuksesan Anda dalam peran serupa. Ini akan membantu Anda menonjol di mata calon pemberi kerja dan meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan wawancara.
D. Menulis Ringkasan Tujuan atau Profesional yang Kuat
Ringkasan objektif atau profesional Anda adalah kesempatan Anda untuk memperkenalkan diri Anda kepada calon pemberi kerja dan membuat kesan pertama yang kuat. Gunakan bagian ini untuk menyoroti keahlian dan pengalaman utama Anda, dan jelaskan mengapa Anda sangat cocok untuk posisi tersebut. Pastikan untuk tetap ringkas dan langsung pada sasaran, dan hindari bahasa yang umum atau terlalu formal. Ingat, ini adalah kesempatan Anda untuk menunjukkan kepada pemberi kerja apa yang membuat Anda unik dan mengapa Anda adalah kandidat terbaik untuk pekerjaan itu!
Bagian Penting dari CV Manajer Properti
CV manajer properti yang kuat harus menunjukkan pengalaman profesional, keterampilan, dan latar belakang pendidikan Anda. Berikut adalah bagian penting untuk disertakan dalam CV Anda:
A. Pengalaman Profesional
Bagian pengalaman profesional Anda harus menyoroti riwayat pekerjaan Anda di industri manajemen properti. Ini termasuk:
1. Termasuk Pengalaman Industri Terkait
Pastikan untuk menyertakan semua pengalaman kerja Anda yang relevan di industri manajemen properti, termasuk peran atau pekerjaan penting apa pun yang memengaruhi karier Anda.
2. Menyoroti Prestasi
Menyoroti pencapaian Anda di setiap peran adalah penting untuk menunjukkan nilai Anda kepada calon pemberi kerja. Sertakan contoh spesifik pencapaian Anda, seperti meningkatkan tingkat hunian, mengurangi pergantian penyewa, atau meningkatkan pendapatan.
3. Mengukur Prestasi
Ukur pencapaian Anda sedapat mungkin. Gunakan metrik, angka, dan persentase untuk menunjukkan dampak pekerjaan Anda di setiap peran. Misalnya, “Peningkatan tingkat hunian sebesar 10% selama saya menjabat sebagai manajer properti.”
B.Keterampilan
Bagian keterampilan Anda harus menunjukkan keterampilan teknis dan soft skill Anda, termasuk:
1. Keterampilan Teknis
Buat daftar semua keterampilan teknis yang diperlukan untuk manajemen properti, seperti hukum real estat, penganggaran, analisis keuangan, pemasaran, dan pemeliharaan.
2. Keterampilan Lunak
Selain keterampilan teknis, manajer properti harus memiliki soft skill yang sangat baik seperti keterampilan interpersonal, keterampilan komunikasi, keterampilan kepemimpinan, dan kemampuan memecahkan masalah.
3. Bagaimana Mendemonstrasikan Keterampilan dalam CV
Tunjukkan keahlian Anda di CV Anda dengan memberikan contoh bagaimana Anda menggunakan keterampilan ini di peran Anda sebelumnya. Gunakan contoh spesifik untuk menggambarkan kemahiran Anda di setiap bidang.
C.Pendidikan
Bagian pendidikan Anda harus menyoroti latar belakang pendidikan Anda yang berkaitan dengan industri manajemen properti, termasuk:
1. Memilih Bagian Pendidikan yang Tepat
Cantumkan pendidikan Anda dalam urutan kronologis terbalik, dimulai dengan gelar atau sertifikasi terbaru Anda. Ini mungkin termasuk gelar sarjana atau master dalam administrasi bisnis atau real estate, atau sertifikat dalam manajemen properti.
2. Menyoroti Sertifikasi
Cantumkan sertifikasi yang relevan, seperti Certified Property Manager (CPM) atau Accredited Residential Manager (ARM). Sertifikasi ini menunjukkan komitmen Anda terhadap bidang ini dan pengembangan profesional berkelanjutan Anda.
3. Menekankan Mata Kuliah yang Relevan
Buat daftar kursus apa pun yang relevan dengan industri manajemen properti, seperti keuangan, akuntansi, pemasaran, atau hukum real estat. Ini menunjukkan pengetahuan dan kemahiran Anda dalam bidang utama manajemen properti.
Dengan memasukkan bagian-bagian penting ini dalam CV manajer properti Anda, Anda dapat secara efektif menunjukkan pencapaian, keterampilan, dan latar belakang pendidikan Anda, serta meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan pekerjaan yang Anda inginkan.
Anjuran dan Larangan untuk Menulis CV Manajer Properti
Saat menulis CV manajer properti, ada beberapa hal penting yang perlu diingat untuk memastikan bahwa Anda mengedepankan yang terbaik. Berikut adalah beberapa kesalahan umum yang harus dihindari, tip untuk menulis CV yang menonjol, dan contoh CV manajer properti yang kuat dan lemah.
A. Kesalahan Umum yang Harus Dihindari
Saat menulis CV manajer properti, penting untuk menghindari beberapa kesalahan paling umum yang cenderung dilakukan pelamar. Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan:
Menyertakan terlalu banyak informasi yang tidak relevan – Meskipun penting untuk memberikan gambaran komprehensif tentang kualifikasi dan pengalaman Anda, memasukkan terlalu banyak detail justru dapat merugikan Anda. Tetap gunakan informasi paling relevan yang menyoroti keahlian Anda sebagai manajer properti.
Mengabaikan informasi penting – Di sisi lain, sama pentingnya untuk menyertakan semua informasi yang dicari oleh manajer perekrutan. Pastikan untuk menyertakan rincian tentang pendidikan Anda, pengalaman kerja, dan kualifikasi relevan lainnya.
Gagal menyesuaikan CV Anda – Setiap pekerjaan manajemen properti berbeda, jadi penting untuk menyesuaikan CV Anda dengan posisi spesifik yang Anda lamar. Hal ini dapat berarti menekankan keterampilan atau pengalaman tertentu yang sangat relevan dengan pekerjaan tersebut.
B. Tips Menulis CV yang Menonjol
Untuk menonjol dari sekian banyak pelamar manajer properti, Anda perlu membuat CV yang benar-benar menarik. Berikut beberapa tip untuk melakukan hal itu:
Gunakan format yang jelas dan mudah dibaca – CV Anda harus menarik secara visual dan mudah dipindai dengan cepat. Gunakan banyak spasi, poin-poin, dan bagian yang jelas agar mudah dibaca.
Sertakan metrik bila memungkinkan – Kapan pun Anda bisa, sertakan metrik spesifik yang menunjukkan pencapaian Anda sebagai manajer properti. Hal ini dapat mencakup hal-hal seperti tingkat kekosongan yang Anda capai, pendapatan yang Anda peroleh untuk properti Anda, atau pembaruan sewa yang berhasil.
Soroti keterampilan Anda yang paling relevan – Fokus pada keterampilan yang paling penting untuk pekerjaan yang Anda lamar, baik itu komunikasi, organisasi, pemeliharaan, atau yang lainnya.
C. Contoh CV Manajer Properti yang Kuat dan Lemah
Mari kita lihat beberapa contoh CV manajer properti yang kuat dan lemah untuk mendapatkan gambaran yang lebih baik tentang apa yang berhasil dan apa yang tidak.
Contoh yang kuat
[Nama] Manajer Properti
Ringkasan: Manajer properti berpengalaman dengan rekam jejak yang terbukti melebihi ekspektasi. Terampil dalam hubungan penyewa, negosiasi sewa, pemeliharaan, dan pemasaran. Didedikasikan untuk memberikan layanan luar biasa dan memaksimalkan pendapatan bagi pemilik properti.
Memformat CV Manajer Properti Anda
Sebagai manajer properti, CV Anda berfungsi sebagai kesan pertama Anda bagi calon pemberi kerja. Sangat penting untuk memformatnya dengan cara yang mudah dibaca dan menarik secara visual namun tetap profesional. Berikut beberapa tip untuk membantu Anda memformat CV manajer properti Anda secara efektif:
A. Memilih Font dan Ukuran Font yang Tepat
Saat memilih font untuk CV Anda, penting untuk memilih font yang mudah dibaca dan terlihat profesional. Hindari penggunaan font dekoratif atau skrip, karena sulit dibaca dan mungkin tidak sesuai untuk jenis pekerjaan yang Anda lamar.
Sebaliknya, pilihlah font yang sederhana dan bersih seperti Arial, Calibri, atau Times New Roman. Font ini banyak digunakan, mudah dibaca, dan terlihat bagus baik di kertas maupun di layar.
Dalam hal ukuran font, gunakan ukuran 10-12 poin untuk isi teks dan ukuran font yang sedikit lebih besar (14-16 poin) untuk header dan nama bagian Anda. Ini akan membuat CV Anda mudah dibaca sekilas dan membantu detail penting terlihat jelas.
B. Menggunakan Poin-poin untuk Meningkatkan Keterbacaan
Poin-poin penting adalah cara yang bagus untuk memecah teks padat dan menyoroti pencapaian dan keterampilan utama Anda. Gunakan poin-poin untuk menggambarkan setiap tanggung jawab dan pencapaian pekerjaan Anda di masa lalu.
Pastikan untuk memulai setiap poin-poin dengan kata kerja tindakan (misalnya “Dikelola”, “Diimplementasikan”, “Dirubah”) untuk menunjukkan pendekatan proaktif Anda dan membuat pengalaman Anda lebih berdampak. Jaga agar poin-poin Anda tetap ringkas dan hindari penggunaan bahasa atau jargon yang terlalu teknis.
C. Memasukkan Ruang Putih yang Sesuai
Spasi putih mengacu pada area kosong antara bagian dan teks di CV Anda. Penting untuk memasukkan ruang putih yang cukup agar CV Anda mudah dibaca dan menarik secara visual.
Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan membagi bagian Anda dengan judul deskriptif dan memberikan ruang yang cukup di antara setiap bagian. Gunakan margin sekitar 1 inci di semua sisi untuk memastikan CV Anda tidak terlihat terlalu berantakan.
D. Termasuk Elemen Desain yang Menarik Secara Visual Namun Profesional
Meskipun Anda ingin CV Anda menonjol, penting untuk diingat bahwa itu tetap merupakan dokumen profesional. Hindari penggunaan warna, grafik, atau font yang terlalu terang atau mengganggu. Sebaliknya, fokuslah untuk menambahkan elemen desain halus yang meningkatkan keseluruhan tampilan dan nuansa CV Anda.
Salah satu cara untuk mencapai hal ini adalah dengan menggunakan desain sederhana dan bersih yang menggabungkan semburat warna atau tata letak yang unik. Pilihan lainnya adalah menambahkan foto atau logo yang terlihat profesional ke header CV Anda. Namun, lakukan ini hanya jika sesuai dengan industri Anda dan pekerjaan yang Anda lamar.
Memformat CV manajer properti Anda dengan benar sangat penting untuk memberikan kesan pertama yang positif. Gunakan tip berikut untuk membuat CV yang bersih, teratur, dan menarik secara visual yang menampilkan keahlian dan pengalaman Anda dengan cara terbaik.
Menulis Surat Pengantar untuk Posisi Manajer Properti
Sebagai manajer properti berpengalaman, membuat surat lamaran yang menarik adalah langkah penting dalam mengamankan peran Anda selanjutnya. Berikut beberapa tip untuk membantu Anda membuat surat lamaran yang menonjol dan disesuaikan dengan target lowongan pekerjaan Anda.
A. Memahami Tujuan Surat Pengantar
Ketika datang ke lamaran pekerjaan, surat lamaran Anda berfungsi sebagai kesan pertama Anda. Ini adalah kesempatan untuk memperkenalkan diri dan menyoroti kualifikasi Anda dengan cara yang ringkas dan menarik. Surat lamaran Anda harus menunjukkan pemahaman Anda tentang perusahaan dan posisi yang Anda lamar, menunjukkan hasrat Anda terhadap peran tersebut dan bagaimana Anda akan menjadi kandidat ideal untuk posisi tersebut.
B. Menyesuaikan Surat Lamaran dengan Postingan Pekerjaan
Untuk membuat surat lamaran Anda menonjol, Anda harus menyesuaikannya dengan lowongan pekerjaan. Gunakan deskripsi pekerjaan untuk mengidentifikasi keterampilan dan kualifikasi utama yang dicari manajer perekrutan dan soroti dalam surat lamaran Anda. Ini akan menunjukkan bahwa Anda telah meluangkan waktu untuk memahami persyaratan perusahaan dan menunjukkan bagaimana pengalaman dan keterampilan Anda selaras dengan posisi tersebut.
C. Menulis Pendahuluan dan Isi yang Kuat
Pengantar surat lamaran Anda harus menarik perhatian pembaca dan memotivasi mereka untuk terus membaca. Mulailah dengan memperkenalkan diri dan menyatakan minat Anda pada posisi tersebut. Selanjutnya, uraikan secara singkat kualifikasi Anda, soroti pengalaman dan keterampilan Anda yang paling relevan dengan posisi tersebut. Terakhir, gunakan isi surat lamaran Anda untuk memberikan contoh spesifik tentang bagaimana Anda memanfaatkan keterampilan Anda di peran sebelumnya.
D. Menutup dengan Dampak
Sama seperti Anda memulai surat lamaran Anda dengan kuat, Anda juga harus mengakhirinya dengan kuat. Di paragraf penutup, tegaskan kembali ketertarikan Anda pada peran dan perusahaan tersebut. Ucapkan terima kasih kepada manajer perekrutan karena telah mempertimbangkan lamaran Anda, dan jangan lupa untuk meninggalkan informasi kontak Anda. Ini akan memudahkan mereka menghubungi Anda untuk diskusi atau wawancara lebih lanjut.
Secara keseluruhan, surat lamaran yang dibuat dengan baik dapat menjadi pembeda dalam mengamankan peran manajemen properti Anda berikutnya. Gunakan tip di atas untuk menyesuaikan surat Anda dengan lowongan pekerjaan dan membuat kesan mendalam pada manajer perekrutan.
Tips Melamar Pekerjaan Manajer Properti
Saat Anda memulai pencarian kerja untuk posisi manajer properti, penting untuk bersikap strategis dan siap. Untuk mengoptimalkan peluang kesuksesan Anda, pertimbangkan tips ahli berikut:
A. Meneliti Perusahaan dan Perannya
Melakukan penelitian sangat penting untuk menciptakan aplikasi yang disesuaikan dan menarik. Mulailah dengan meninjau situs web perusahaan, profil media sosial, dan liputan media untuk mendapatkan pemahaman lebih dalam tentang nilai, misi, dan budaya mereka. Selain itu, teliti peran yang Anda lamar untuk membiasakan diri dengan tanggung jawab, keterampilan, dan kualifikasi yang dibutuhkan. Gunakan informasi ini untuk menyesuaikan surat lamaran dan CV Anda untuk menunjukkan mengapa Anda sangat cocok untuk pekerjaan itu.
B. Jaringan dengan Profesional Industri
Berjejaring adalah cara terbaik untuk memperluas lingkaran profesional Anda, mengumpulkan wawasan tentang industri, dan meningkatkan prospek pekerjaan Anda. Hadiri acara industri, bergabunglah dengan organisasi profesional, dan terhubung dengan manajer properti di LinkedIn. Saat Anda membangun hubungan, jangan takut untuk meminta nasihat, referensi, atau perkenalan yang mungkin membantu Anda menemukan peluang kerja baru.
C. Menindaklanjuti Lamaran
Setelah Anda mengirimkan lamaran, penting untuk menindaklanjuti dengan manajer perekrutan untuk menyatakan minat Anda yang berkelanjutan terhadap peran tersebut. Kirimkan email yang sopan atau telepon satu atau dua minggu setelah mengirimkan lamaran Anda untuk memeriksa status pencalonan Anda. Pendekatan ini menunjukkan bahwa Anda proaktif dan benar-benar tertarik pada pekerjaan tersebut. Jika Anda tidak terpilih, setidaknya Anda akan tahu posisi Anda dan bisa beralih ke peluang lain.
D. Mempersiapkan Wawancara
Wawancara bisa dibilang merupakan tahap paling penting dalam proses pencarian kerja. Untuk mempersiapkannya, teliti pertanyaan wawancara umum, dan ciptakan jawaban yang percaya diri dan ringkas yang menonjolkan pengalaman dan kualifikasi Anda. Berpakaianlah secara profesional, datang lebih awal, dan bersiaplah dengan beberapa pertanyaan untuk diajukan kepada pewawancara. Selain itu, bersiaplah untuk memberikan contoh bagaimana Anda telah menunjukkan keterampilan kepemimpinan, komunikasi, pemecahan masalah, dan layanan pelanggan di peran Anda sebelumnya. Terakhir, tindak lanjuti dengan email atau catatan terima kasih untuk menyatakan penghargaan Anda atas kesempatan ini.
Dengan mengikuti tip ahli ini, Anda akan berada pada posisi yang tepat untuk mendapatkan pekerjaan manajer properti impian Anda. Ingatlah untuk tetap percaya diri, profesional, dan strategis selama proses pencarian kerja, dan Anda pasti akan mengesankan calon pemberi kerja dengan keahlian dan keterampilan Anda.
Contoh CV Manajer Properti
A. Contoh CV Manajer Properti yang Kuat
CV manajer properti yang kuat harus menyoroti kemampuan kandidat untuk mengelola properti dan penyewa secara efektif, serta pengalaman mereka di lapangan. Berikut ini contoh CV manajer properti yang kuat:
Ringkasan:
Manajer properti yang bermotivasi tinggi dan terorganisir dengan pengalaman lebih dari 7 tahun dalam mengelola properti residensial dan komersial. Rekam jejak yang terbukti dalam mengoptimalkan kinerja properti, meningkatkan tingkat okupansi, dan menjaga hubungan baik dengan penyewa dan pemilik properti.
Pengalaman profesional:
- Manajer Properti
XYZ Properties, Inc.
Januari 2018 – Sekarang
- Kelola portofolio 15 properti residensial dan komersial dengan nilai total $10 juta
- Mencapai tingkat hunian 95% di seluruh properti
- Menerapkan langkah-langkah penghematan biaya yang menghemat biaya operasional perusahaan sebesar $50K
- Asisten Manajer Properti
ABC Properties, LLC
Februari 2015 – Desember 2017
- Membantu pengelolaan 8 properti residensial dengan nilai total $5 juta
- Berhasil menegosiasikan pembaruan sewa dan kenaikan sewa dengan penyewa
- Melakukan inspeksi properti secara berkala untuk memastikan kepatuhan terhadap peraturan negara bagian dan lokal
Keterampilan:
- Perangkat lunak manajemen properti (Yardi, AppFolio, Rent Manager)
- Negosiasi kontrak
- Hubungan penyewa
- Penganggaran dan analisis keuangan
- Pemeliharaan dan perbaikan properti
B. Contoh CV Manajer Properti yang Lemah
CV manajer properti yang lemah mungkin tidak memiliki tujuan pekerjaan yang jelas dan gagal menyoroti keterampilan dan pengalaman yang relevan. Berikut ini contoh CV manajer properti yang lemah:
Objektif:
Mencari posisi manajer properti di perusahaan terkemuka.
Pengalaman:
- Properti yang dikelola selama beberapa tahun
- Baik dengan orang lain
Keterampilan:
- Microsoft Office
- Pelayanan pelanggan
C. Contoh Surat Lamaran untuk Posisi Manajer Properti
Surat lamaran untuk posisi manajer properti harus menekankan kualifikasi dan pengalaman kandidat, sekaligus menunjukkan antusiasme mereka terhadap pekerjaan tersebut. Berikut ini contoh surat lamaran untuk posisi manajer properti:
Kepada manajer perekrutan,
Saya bersemangat untuk melamar posisi Manajer Properti di XYZ Properties, Inc. Dengan pengalaman lebih dari 7 tahun dalam mengelola properti residensial dan komersial, saya yakin dengan kemampuan saya untuk memberikan kontribusi yang berharga bagi tim Anda.
Dalam posisi saya saat ini di ABC Properties, LLC, saya telah berhasil mengelola portofolio 15 properti dengan nilai total $10 juta. Saya sangat bangga dapat mencapai tingkat okupansi 95% di seluruh properti, serta menerapkan langkah-langkah penghematan biaya yang menghemat biaya operasional perusahaan sebesar $50K.