Menunggu tanggapan setelah melamar pekerjaan, kuliah, atau peluang apa pun bisa menjadi proses yang menakutkan. Ini adalah saat yang mencemaskan bagi pelamar yang menunggu masukan, dan mereka mungkin merasa putus asa ketika tanggapannya memakan waktu lebih lama dari yang diharapkan. Namun, penting untuk diketahui bahwa waktu respons berbeda-beda, dan kesabaran memang merupakan suatu kebajikan.
Penjelasan singkat tentang faktor-faktor penting yang mempengaruhi waktu respons
Waktu respons bergantung pada beberapa faktor yang secara signifikan dapat mempengaruhi durasi proses perekrutan. Beberapa faktor tersebut antara lain industri, jumlah pelamar, tingkat posisi, proses evaluasi perusahaan, dan saluran komunikasi yang dipilih. Oleh karena itu, memahami faktor-faktor tersebut dapat membantu pelamar mengelola ekspektasinya dan menghilangkan kecemasan selama masa tunggu.
Tema utama artikel ini adalah untuk memandu pelamar mengenai berapa lama mereka harus menunggu jawaban dan apa yang harus dilakukan selama masa tunggu tersebut. Penting untuk menyadari bahwa menunggu bisa jadi sebuah tantangan, namun dengan pemahaman yang lebih baik tentang proses perekrutan, pelamar dapat membuat keputusan yang tepat sambil mengelola ekspektasi mereka.
Faktor-faktor yang mempengaruhi waktu respons
Saat Anda melamar pekerjaan, salah satu hal yang paling membuat frustrasi adalah menunggu kabar dari perusahaan. Sayangnya, ada banyak variabel yang dapat memengaruhi berapa lama waktu yang dibutuhkan perusahaan untuk merespons lamaran Anda. Di bagian ini, kita akan mengeksplorasi faktor paling umum yang dapat memengaruhi waktu respons.
A. Ukuran dan jenis perusahaan
Ukuran dan jenis perusahaan dapat memiliki dampak yang signifikan terhadap berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mendapat kabar setelah melamar pekerjaan. Perusahaan yang lebih besar sering kali memiliki lebih banyak pelamar untuk dipertimbangkan, dan proses perekrutan mereka mungkin lebih rumit. Sebaliknya, perusahaan yang lebih kecil mungkin memiliki lebih sedikit pelamar namun mungkin juga memiliki sumber daya yang terbatas untuk merekrut. Selain itu, industri yang berbeda memiliki proses dan jadwal perekrutan yang berbeda, jadi penting untuk mengingat hal ini saat melamar pekerjaan di bidang yang berbeda.
B. Norma industri
Seperti disebutkan sebelumnya, industri mungkin memiliki jadwal dan proses perekrutan yang berbeda. Misalnya, beberapa industri mungkin memiliki proses perekrutan yang lebih lambat karena tingginya kebutuhan akan izin keamanan atau pemeriksaan latar belakang. Industri lain mungkin memiliki proses perekrutan yang lebih cepat karena kebutuhan karyawan yang lebih mendesak. Mengetahui norma-norma industri yang Anda lamar dapat memberi Anda gambaran yang lebih baik tentang apa yang diharapkan dalam hal waktu respons.
C. Tahap proses perekrutan
Tahapan proses perekrutan juga dapat mempengaruhi waktu respons. Jika Anda melamar pekerjaan yang masih dalam tahap awal proses perekrutan, seperti memposting daftar pekerjaan, mungkin diperlukan waktu lebih lama untuk mendapat tanggapan. Sebaliknya, jika Anda melamar pekerjaan yang berada pada tahap akhir atau memiliki kebutuhan mendesak untuk diisi, Anda mungkin akan mendapat balasan lebih cepat.
D. Kualifikasi pelamar
Kualifikasi Anda juga dapat berperan dalam berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mendapat kabar setelah melamar pekerjaan. Jika Anda memiliki kualifikasi yang baik untuk suatu posisi dan berhasil lolos ke tahap wawancara, Anda mungkin akan mendapat tanggapan lebih cepat dibandingkan jika Anda kurang memenuhi syarat atau memiliki lamaran yang kurang lengkap. Penting untuk memastikan lamaran Anda sekuat mungkin untuk meningkatkan peluang Anda dipertimbangkan.
E. Tanggal penutupan daftar pekerjaan
Tanggal penutupan lowongan pekerjaan juga dapat memengaruhi waktu respons. Jika listing tersebut memiliki waktu yang lama hingga ditutup, perusahaan mungkin memerlukan waktu lebih lama untuk meninjau aplikasi. Namun, jika listingnya akan segera ditutup atau sudah ditutup, perusahaan mungkin lebih termotivasi untuk mengambil keputusan perekrutan dengan cepat.
F. Jumlah lamaran yang diterima
Jumlah lamaran yang diterima perusahaan juga dapat memengaruhi waktu respons. Jika perusahaan menerima lamaran dalam jumlah besar, mungkin diperlukan waktu lebih lama untuk meninjau semuanya dan mengambil keputusan. Sebaliknya, jika perusahaan menerima lebih sedikit lamaran, mereka mungkin dapat meninjaunya lebih cepat.
G. Dampak musim
Terakhir, musim juga dapat memengaruhi berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mendapat kabar setelah melamar pekerjaan.
Memahami Waktu Respons Khas
Setelah mengirimkan lamaran kerja, permainan menunggu bisa jadi menegangkan. Mungkin sulit untuk mengukur berapa lama harus menunggu tanggapan atau apa yang harus dilakukan jika Anda belum mendapat kabar dari pemberi kerja. Di bagian ini, kita akan mendalami pemahaman tentang waktu respons yang umum, termasuk statistik waktu respons rata-rata, kisah waktu respons yang luar biasa, dan alasan penundaan respons.
A. Statistik Waktu Respon Rata-rata
Rata-rata, dibutuhkan waktu beberapa hari hingga beberapa minggu bagi pemberi kerja untuk menanggapi lamaran kerja. Menurut survei yang dilakukan Glassdoor, rata-rata proses wawancara kerja di Amerika Serikat memakan waktu 23 hari. Namun, hal ini dapat bervariasi tergantung pada industri, perusahaan, dan posisi tertentu.
Penting juga untuk diingat bahwa beberapa perusahaan mungkin memiliki waktu respons yang lebih lama karena banyaknya lamaran yang mereka terima atau proses perekrutan mereka. Misalnya, perusahaan besar dengan proses perekrutan yang lebih terstruktur mungkin membutuhkan waktu lebih lama untuk merespons dibandingkan perusahaan kecil.
B. Cerita Waktu Respons yang Luar Biasa
Meskipun penting untuk memahami waktu respons rata-rata, penting juga untuk mengetahui bahwa beberapa perusahaan mungkin merespons lebih cepat atau bahkan sangat cepat. Berikut adalah beberapa kisah waktu respons yang luar biasa:
- Beberapa perusahaan diketahui merespons lamaran pekerjaan dalam beberapa jam. Misalnya, perusahaan konferensi video Zoom diketahui merespons lamaran pekerjaan dalam beberapa jam.
- Perusahaan lain mungkin merespons lebih cepat daripada waktu respons biasanya karena kebutuhan perekrutan yang mendesak. Seorang pencari kerja melaporkan menerima tawaran pekerjaan dari sebuah perusahaan ritel dalam waktu 24 jam setelah mengirimkan lamarannya karena ada kebutuhan mendesak untuk mengisi posisi tersebut.
- Meskipun hal ini tidak lazim, beberapa pemberi kerja mungkin akan memberikan tanggapan pada hari yang sama setelah lamaran diajukan. Misalnya, seorang pencari kerja yang melamar ke sebuah startup teknologi kecil melaporkan menerima tanggapan email dalam beberapa jam.
C. Alasan Keterlambatan Respon
Meskipun menunggu tanggapan bisa membuat frustasi, ada alasan yang sah mengapa tanggapan tertunda. Beberapa alasannya antara lain:
- Perusahaan masih meninjau lamaran dan belum mengambil keputusan.
- Manajer perekrutan mungkin sedang berada di luar kantor atau sedang berlibur, yang dapat menunda proses perekrutan.
- Posisi tersebut mungkin telah ditunda atau dibatalkan, sehingga akan menunda tanggapan apa pun.
- Perusahaan mungkin menerima lamaran dalam jumlah besar, sehingga memerlukan waktu lebih lama untuk meninjaunya.
Mungkin juga pemberi kerja tidak merespons sama sekali. Meskipun hal ini mungkin mengecewakan, penting untuk diingat bahwa tidak semua perusahaan akan menanggapi setiap lamaran pekerjaan. Itu selalu merupakan ide yang baik untuk menindaklanjuti dengan perusahaan setelah jangka waktu yang wajar berlalu (biasanya satu atau dua minggu) untuk menanyakan status lamaran Anda.
Metode Aplikasi yang Berbeda
Saat melamar pekerjaan, salah satu keputusan pertama yang mungkin perlu Anda ambil adalah metode lamaran. Tiga metode yang paling umum adalah email, online, dan aplikasi kertas. Setiap metode memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing yang perlu dipertimbangkan.
A.Aplikasi Email
Lamaran email adalah pilihan populer bagi banyak pencari kerja. Mereka nyaman dan mudah dikirim, memungkinkan Anda dengan cepat mengirimkan resume dan surat lamaran Anda ke calon pemberi kerja. Keuntungan lainnya adalah Anda dapat dengan mudah menyimpan catatan lamaran Anda di kotak masuk email Anda.
Namun, ada beberapa kelemahan dalam menggunakan email. Karena email mudah hilang atau dikirim ke spam, ada kemungkinan lamaran Anda tidak terlihat oleh perusahaan. Selain itu, jika Anda tidak mengikuti etiket email yang benar, seperti menggunakan alamat email profesional dan memformat pesan Anda dengan benar, permohonan Anda mungkin tidak akan dianggap serius.
B.Aplikasi Online
Aplikasi online menjadi semakin populer karena semakin banyak perusahaan memindahkan proses aplikasi mereka secara online. Salah satu keuntungan dari aplikasi online adalah banyak perusahaan memiliki sistem pelacakan yang memungkinkan Anda memeriksa status aplikasi Anda. Hal ini dapat memberi Anda ketenangan pikiran dan membantu Anda menentukan kapan harus menindaklanjuti perusahaan.
Namun, pengajuan online juga memakan waktu dan membosankan. Banyak situs yang mengharuskan Anda membuat akun dan mengisi formulir lamaran yang panjang, yang bisa membuat frustasi jika Anda sudah mengirimkan resume dan surat lamaran Anda. Selain itu, lamaran online bisa bersifat impersonal dan mungkin tidak memberi Anda kesempatan untuk menunjukkan kepribadian dan keterampilan komunikasi Anda.
C. Kertas Aplikasi
Aplikasi kertas mungkin tampak ketinggalan jaman, namun masih digunakan oleh beberapa perusahaan, khususnya di industri seperti kesehatan dan pendidikan. Salah satu keuntungan dari lamaran kertas adalah Anda sering kali dapat mengisinya secara langsung, sehingga memberi Anda peluang untuk memberikan kesan yang baik kepada pemberi kerja. Selain itu, lamaran kertas bisa lebih mudah disesuaikan dengan pekerjaan yang Anda lamar, memungkinkan Anda menonjolkan keahlian dan pengalaman Anda yang relevan.
Namun, ada beberapa kelemahan menggunakan aplikasi kertas. Pengisiannya secara manual mungkin memakan waktu lama, dan ada risiko lamaran Anda hilang melalui pos. Selain itu, jika Anda membuat kesalahan apa pun pada lamaran, seperti kesalahan ejaan atau informasi yang salah, hal ini mungkin berdampak buruk pada Anda sebagai kandidat.
Setiap metode penerapan memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Saat memutuskan metode mana yang akan digunakan, pertimbangkan faktor-faktor seperti preferensi perusahaan, kemudahan penggunaan bagi Anda, dan kemampuan untuk menindaklanjuti lamaran Anda. Apa pun metode yang Anda pilih, pastikan untuk meninjau permohonan Anda dengan cermat dan menindaklanjutinya dengan perusahaan jika Anda tidak mendapat tanggapan dalam jangka waktu yang wajar.
Apa yang harus dilakukan jika Anda tidak mendapat balasan
Setelah mengajukan lamaran atau pertanyaan, wajar saja jika Anda merasa cemas menunggu jawaban. Namun, mungkin saja Anda tidak menerima balasan sama sekali. Untuk membantu Anda mengatasi situasi ini, penting untuk mengetahui apa yang harus dilakukan jika Anda tidak mendapat kabar.
A. Etiket tindak lanjut
Sebelum menindaklanjutinya, penting untuk memahami etiket yang terkait dengannya. Menindaklanjuti terlalu sering atau terlalu dini dapat dianggap memaksa atau membuat putus asa. Sebaliknya, jika Anda menunggu terlalu lama, Anda mungkin terkesan tidak tertarik dengan peluang tersebut.
B. Waktu tindak lanjut
Waktu tindak lanjut Anda akan bergantung pada situasinya. Secara umum, yang terbaik adalah menunggu setidaknya seminggu setelah mengirimkan permohonan atau pertanyaan sebelum menindaklanjutinya. Jika Anda memiliki batas waktu pendaftaran, sebaiknya tindak lanjuti satu atau dua hari setelah batas waktu tersebut berlalu.
C. Membuat email tindak lanjut
Membuat email tindak lanjut bisa jadi rumit. Anda ingin bersikap sopan dan profesional sambil tetap mengungkapkan minat Anda terhadap peluang tersebut. Berikut beberapa tip yang perlu diingat:
- Mulailah dengan sapaan ramah
- Sebutkan posisi atau peluang yang Anda lamar atau tanyakan
- Nyatakan kembali minat Anda terhadap peluang ini
- Tanyakan apakah ada pembaruan atau ada hal lain yang dapat Anda berikan untuk mendukung aplikasi Anda
- Akhiri dengan penutup yang berterima kasih dan informasi kontak Anda
D. Contoh template email tindak lanjut
Di bawah ini adalah dua contoh template email tindak lanjut yang dapat Anda gunakan sebagai panduan:
Templat 1: Tindak lanjut lamaran pekerjaan
Kepada manajer perekrutan],
Saya harap email ini sampai pada Anda dengan baik. Saya ingin menindaklanjuti lamaran pekerjaan yang saya kirimkan untuk peran [Posisi] di [Perusahaan] pada [Tanggal]. Saya masih sangat tertarik dengan kesempatan ini dan ingin mengungkapkan antusiasme saya terhadap posisi tersebut.
Tolong beri tahu saya jika ada pembaruan atau jika ada hal lain yang dapat saya berikan untuk mendukung aplikasi saya. Terima kasih telah mempertimbangkan lamaran saya.
Hormat kami, [Nama Anda]
Templat 2: Tindak lanjut atas penyelidikan
[Kontak] yang terhormat,
Saya harap email ini sampai pada Anda dengan baik. Saya baru-baru ini menghubungi untuk menanyakan tentang [Peluang] dan ingin menindaklanjutinya untuk melihat apakah ada pembaruan atau langkah selanjutnya yang harus saya ambil. Saya masih sangat tertarik dengan [Peluang] dan ingin mengungkapkan antusiasme saya yang berkelanjutan.
Harap beri tahu saya jika ada hal lain yang Anda butuhkan dari saya atau jika ada pembaruan mengenai peluang tersebut. Terima kasih atas waktu dan pertimbanganmu.
Hormat kami, [Nama Anda]
Penting untuk mengetahui cara menindaklanjuti dengan sopan dan efektif ketika Anda tidak mendapat kabar setelah melamar suatu peluang. Dengan mengikuti tip berikut, Anda dapat meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan tanggapan dan pada akhirnya, mendapatkan pekerjaan atau peluang.
Apa yang harus dilakukan jika Anda Mendengar Kembali
Selamat! Anda mendapat kabar setelah melamar pekerjaan itu. Sekarang saatnya mempersiapkan langkah Anda selanjutnya. Inilah yang harus Anda lakukan:
A. Persiapan Wawancara
Langkah selanjutnya mungkin adalah wawancara, jadi penting untuk mempersiapkannya. Lakukan riset terhadap pertanyaan wawancara umum dan persiapkan jawaban yang menonjolkan keterampilan dan pencapaian Anda. Selain itu, pastikan Anda memahami deskripsi pekerjaan serta nilai dan misi perusahaan.
B. Menanggapi Email/Panggilan
Saat Anda menerima tanggapan, penting untuk merespons dengan cepat dan profesional. Jika Anda menerima email, pastikan untuk membaca pesan tersebut dengan cermat dan merespons dengan balasan yang jelas dan ringkas. Jika Anda menerima panggilan, jawablah dengan profesional dan sopan dan mintalah waktu yang tepat untuk membicarakan langkah selanjutnya.
C. Menyelidiki Perusahaan
Sebelum Anda menghadiri wawancara, penting untuk meneliti perusahaan tersebut untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang produk, layanan, dan misi mereka. Kunjungi situs web mereka, baca blog mereka, dan periksa halaman media sosial mereka. Ini akan memberi Anda pemahaman yang lebih baik tentang budaya perusahaan dan memungkinkan Anda menyesuaikan jawaban agar lebih selaras dengan nilai-nilai mereka.
D. Berpakaian untuk Sukses
Kesan pertama penting, jadi pastikan Anda berpakaian pantas untuk wawancara. Berpakaianlah secara profesional, rapi, dan konservatif. Warna-warna solid, seperti hitam, biru tua, dan abu-abu, selalu menjadi pilihan yang aman. Pastikan pakaian Anda bersih dan disetrika, serta rambut dan kuku Anda terawat. Ingat, Anda ingin menampilkan diri Anda sebagai kandidat yang profesional dan kompeten.
Ringkasnya, mendengar kabar setelah melamar pekerjaan adalah sebuah pencapaian yang luar biasa, namun penting untuk mempersiapkan diri untuk langkah selanjutnya. Mempersiapkan wawancara, merespons dengan cepat dan profesional, meneliti perusahaan, dan berpakaian untuk sukses, semuanya dapat membantu Anda membuat kesan pertama yang baik dan meningkatkan peluang Anda untuk sukses.
Cara Meningkatkan Waktu Respons Anda
Saat melamar pekerjaan, menunggu kabar dari calon pemberi kerja bisa menjadi pengalaman yang membuat frustrasi. Namun, ada beberapa langkah yang dapat Anda ambil untuk meningkatkan waktu respons dan meningkatkan peluang Anda mendapatkan balasan dengan cepat. Berikut enam tip untuk membantu:
A. Tata letak kredensial Anda
Pastikan aplikasi Anda terorganisir dengan baik dan mencakup semua informasi yang diperlukan. Ini termasuk resume yang ditulis dengan baik yang menyoroti keahlian dan pengalaman Anda, serta sertifikasi relevan apa pun yang mungkin Anda miliki. Memiliki surat lamaran terperinci yang menjelaskan mengapa Anda cocok untuk pekerjaan itu juga dapat membantu lamaran Anda menonjol.
B. Tinjau kualifikasi Anda
Sebelum mengirimkan lamaran, pastikan Anda memenuhi semua kualifikasi yang tercantum dalam lowongan pekerjaan. Jika tidak, kecil kemungkinan Anda akan mendapat kabar dari perusahaan. Luangkan waktu untuk menyesuaikan resume dan surat lamaran Anda dengan pekerjaan yang Anda lamar.
C. Kirimkan lebih banyak lamaran
Semakin banyak lamaran yang Anda kirimkan, semakin besar kemungkinan Anda menerima tanggapan. Meskipun Anda harus selalu memastikan bahwa Anda melamar pekerjaan yang sesuai dengan kualifikasi Anda, jangan takut untuk melamar pekerjaan yang mungkin tidak cocok untuk Anda. Anda tidak pernah tahu kapan perusahaan bersedia mengambil risiko pada seseorang yang berpotensi.
D.Profesionalisme
Saat melamar pekerjaan, penting untuk menjaga sikap profesional selama proses berlangsung. Hal ini berarti berpakaian yang pantas untuk setiap wawancara atau acara networking, bersikap sopan dan sopan dalam semua komunikasi dengan calon pemberi kerja, dan menindaklanjuti dengan cepat dan profesional setelah mengajukan lamaran.
E.Berhati-hatilah
Meskipun Anda tergoda untuk menindaklanjuti secara agresif setelah mengajukan lamaran, penting untuk berhati-hati dan menghargai waktu calon pemberi kerja. Jika lowongan pekerjaan secara khusus menyatakan untuk tidak menghubungi mereka mengenai status lamaran Anda, tahan keinginan untuk melakukannya. Jika Anda memutuskan untuk menindaklanjutinya, pastikan email Anda bernada sopan dan profesional.
F. Tingkatkan Upaya Pencarian Kerja Anda
Terakhir, jika Anda tidak mendapat kabar dari perusahaan secepat yang Anda inginkan, mungkin ini saatnya untuk meningkatkan upaya pencarian kerja Anda. Pertimbangkan untuk memperluas pencarian Anda untuk menyertakan lebih banyak papan pekerjaan atau acara networking. Anda mungkin juga ingin mempertimbangkan untuk menghubungi perekrut di industri Anda atau merevisi resume dan surat lamaran Anda agar lebih efektif.
Dengan mengikuti tips berikut, Anda dapat meningkatkan waktu respons dan membuat proses lamaran kerja tidak terlalu membuat frustrasi. Ingatlah untuk bersabar, profesional, dan gigih dalam mencari pekerjaan, dan Anda pasti akan mendapat kabar dari calon pemberi kerja dalam waktu singkat.